Akhirnyaaa... Setelah cukup lama ber-jibaku dengan buku ini... Selesai juga kubaca... hehehehehe
Jadi, kebetulan hari ini aku punya sedikit waktu untuk "ME" time... Akhirnya mampir deh ke Cafe Coklat, ditemani Oreo Choco Pancake n Mocchalacino, aku selesaikan membaca buku ini... Jadi akhirnya bisa bikin ulasan tentang buku karya Edgar Allan Poe "Kisah-kisah tengah malam" deh....
"It's dark, detail, mysterious, and ironic..."
Judul : Kisah-kisah Tengah Malam
Author : Edgar Allan Poe
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Genre : Kumpulan cerpen horor
The Story
Buku ini terdiri dari 13 cerita pendek karya Edgar Allan Poe, yang semuanya menceritakan hal yang kelam, ironis, misterius. Diawali dengan cerita "gema jantung yang tersiksa", dimana Poe menceritakan dengan detail dari sudut pandang si Pembunuh, semua emosi yang dirasakan, semua tindakan... Lalu di "potret seorang gadis", Poe menceritakan ironi dalam mencintai seseorang, ironi yang tetap berbalut suspens... Juga ada "setan merah" dan "kucing hitam"... dan ditutup oleh "misteri rumah keluarga Usher"...
You need to read it yourself so that you know what I mean... Poe is brilliant... weird, but still brilliant..!!
Personal Note
Mendengar nama Edgar Allan Poe, terasa tak asing di telinga...
demikian yang aku rasakan ketika melihat buku ini... Oleh karena penasaran dengan pengarang yang namanya sungguh membuat penasaran, aku akhirnya membeli buku ini... walaupun sesungguhnya genre suspense dan horor adalah genre yang paling aku hindari...
Ternyata setelah membelinya, ceritanya tidak se-menyeramkan yang aku pikirkan sebelumnya...
bahkan cenderung 'berat', sarat akan detail dan alur cerita yang ga biasa... Sungguh, buku ini benar-benar membuatku berjuang untuk menyelesaikan membacanya...
Sebenarnya yang membuatku harus 'berjuang' membacanya adalah karena ku harus merubah mind setku tentang genre buku yang kubaca... Detail emosi yang ditulis Poe benar-benar brilian... dan menurutku, itulah kekuatan dan ciri khas dari Poe... sarat makna, sindiran, dan detail...!
Membacanya saja 'berat', bayangkan harus menulis cerita semacam ini...
Favoritku adalah "Gema jantung yang tersiksa", dan "kucing hitam"... disini Poe berhasil membuatku miris hanya dengan membaca, lalu di "potret seorang gadis", Poe berhasil membuatku sedih berbalut entah berapa macam perasaan yang kurasakan...
Over all... It's a VERY GOOD book... only if it suits your taste...
*Oh, btw... I'm in emoticon frenzy... So please bear with all that smileys... ^__^*